1.Makna surat

Kata surat [سورة ] dalam bahasa arab berakar dari kata suurul balad [سور البلد]= tembok sebuah negeri.Hal ini adalah  karena ketinggian kedudukan surat-surat yang ada dalam al Qur’an.

Atau dari kata suuru asyarab [الشراب سور]= sisa dari minuman.Hal ini karena surat adalah sebagian dari al Qur’an.  Keberadaannya berakar dari kata yang bermakna ketinggian kedudukannya adalah lebih utama.Dan menguatkan makna ini ucapan seorang penyair:

أَلَمْ تَرَ أنَّ الله أعطاكَ سُورَةً … تَرَى كلَّ مَلْكٍ دُونَها يَتَذَبْذَبُ

Tidakkah engkau mengetahui bahwasanya

Allah memberimu kedudukan yang tinggi

Engkau melihat semua raja

Berbolak-balik di bawahnya

[Aisarut Tafasir:1/9,karya syaikh Abu Bakar al Jazairiy]

2.Jumlah surat dalam al Qur’an

Imam as Suyuthi berkata:

Di dalam Al Qur’an berdapat  114 menurut kesepakatan para ulama’ yang dianggap kesepakatannya.Dan dikatakan bahwa jumlahnya adalah 113 surat dengan menjadikan surat al Anfal dan surat at Taubah menjadi satu surat.

Abu syaikh telah mengeluarkan dari Abu Warraq beliau mengatakan bahwa surat al Anfal dan surat at Taubah adalah satu surat [ al Itqan:1/130,karya imam As Suyuthi]

3.Hikmah terbaginya al Qur’an menjadi beberapa surat:

Imam as Suyuthi berkata:

“ Dikatakan bahwa hikmah terbaginya al Qur’an menjadi beberapa surat adalah untuk mewujudkan kemu’jizatan al Qur’an dan bahwasanya ia adalah tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah dan ia  membicarakan satu masalah yang menyendiri.Surat Yusuf menterjemahkan kisah nabi Yusuf.Surat at Taubah menterjemahkan keadaan kaum munafiqin dan membongkar rahasia mereka dan lain-lainnya.Dan terbagi menjadi surat yang panjang,pertengahan dan pendek untuk memberikan keterangan bahwasanya bukanlah syarat kemukjizatan adalah panjangnya surat.Surat al Kautsar terkandung di dalamnya kemu’jizatan walaupun hanya terdiri dari 3 ayat sebagaimana surat al Baqarah terkandung di dalamnya kemu’jizatan.

Dan dari sisi yang lain terdapat hikmah pendidikan yaitu mengajari anak kecil secara tadaruj [secara berjenjang] dengan dimulai dari surat-surat pendek lalu ayat-ayat yang panjang.Dan juga Allah memberikan kemudahan kepada para hamba-Nya dalam menghafal al Qur’an “[ al Itqan:1/130,karya imam As Suyuthi]

4.Jumlah ayat dalam al Qur’an

Ulama berbeda pendapat tentang jumlah ayat al-Quran .Ibnu Katsir menyebutkan beberapa pendapat, dan beliau tegaskan bahwa jumlah ayat al-Quran tidak kurang dari 6000 ayat. Sementara lebihnya, diperselisih kan .Beliau menjelaskan:

فأما عدد آيات القرآن فستة آلاف آية، ثم اختلف فيما زاد على ذلك على أقوال، فمنهم                    من لم يزد على ذلك،ومنهم من قال: ومائتا آية وأربع آيات، وقيل: وأربع عشرة آية،  وقيل: ومائتان وتسع عشرة، وقيل: ومائتان وخمس وعشرون آية، وست وعشرون آية، وقيل: ومائتا آية، وست وثلاثون آية   حكى ذلك أبو عمرو الداني في كتاب البيان

Tentang jumlah ayat al-Quran ada 6000 ayat.Kemudian ulama berbeda pendapat yang lebih dari angka itu.Diantara mereka berpendapat, tidak lebih dari 6 ribu ayat.Ada yang mengatakan, 6204 ayat.Ada yang mengatakan, 6014 ayat.Ada juga yang mengatakan, 6219 ayat.Ada yang mengatakan, 6225 atau 6226 ayat.Dan ada yang mengatakan, 6236 ayat. Telah menghikayatkannya  Abu Amr ad-Dani dalam   kitab al-Bayan. (Tafsir IbnKatsir, 1/98).

5.Jumlah Huruf al Qur’an

Al-Hafidz Ibnu Katsir  berkata:

وأما كلماته، فقال الفضل بن شاذان، عن عطاءِ بن يسار: سبع وسبعون ألف كلمة وأربعمائة وتسع وثلاثون كلمة.              وأما حروفُه، فقال عبد الله بن كثير، عن مجاهد: هذا ما أحصينا من القرآن وهو ثلاثُمائِة ألفِ حرف وواحدٌ وعشرون ألفَ حَرْفٍ ومائَةٌ وثمانونَ حرفًا.

“Mengenai jumlah kata dalam al-Quran, Fadhl bin Syadzan meriwayat kan dari Atha’ bin Yasar, yang mengatakan, Jumlah huruf ada 77.439 kata. Sedangkan jumlah hurufnya,  Abdullah bin Katsir telah meriwayatkan  dari Mujahid, beliau mengatakan, “Berikut yang kami hitung dari al-Quran, jumlah hurufnya ada 321.180 huruf.” (Tafsir IbnKatsir, 1/98).

Wallahu a’lam bish shawab

Ditulis oleh hamba Allah:

Abu Qushaiy al Anwar