Masjid Tempat I’tikaf Bagi Kaum Laki-Laki
Bagi kaum laki-laki yang lebih utama melakukan I’tikaf di masjid jami’ [masjid yang ditunaikan shalat jum’at di dalamnya] agar tidak keluar dari masjid tempat I’tikafnya menuju ke masjid yang lain dalam rangka untuk melaksanakan shalat jum’at.
Adapun bagi kaum wanita diperbolehkan I’tikaf di masjid manapun kecuali masjid rumahnya.
Ibnu Qudamah berkata:
وَلِلْمَرْأَةِ أَنْ تَعْتَكِفَ فِي كُلِّ مَسْجِدٍ . وَلا يُشْتَرَطُ إقَامَةُ الْجَمَاعَةِ فِيهِ ; لأَنَّهَا غَيْرُ وَاجِبَةٍ عَلَيْهَا . وَبِهَذَا قَالَ الشَّافِعِيُّ اهـ
“ Bagi seorang wanita boleh I’tikaf di setiap masjid dan tidak disyaratkan ditegakkan shalat jama’ah di dalmnya karena shalat jum’at tidaklah wajib atasnya dan ini adalah ucapan imam asy Syafi’iy “ [Al Mughniy,Ibnu Qudamah] .
Syaikh Ibnu Utsaimin berkata:
لو اعتكفت المرأة في مسجد لا تقام فيه الجماعة فلا حرج عليها لأنه لا يجب عليها أن تصلي مع الجماعة
“Kalau seandainya seorang wanita melakukan I’tikaf di masjid yang tidak ditegakkan shalat jama’ah di dalamnya maka tidaklah mengapa karena tidak wajib baginya untuk melakukan shalat jama’ah” [ Syarh Mumti’:6/313]
Wallahu a’lam bish shawab
Ditulis oleh hamba Allah:
Abu Qushaiy al Anwar
Bersyukur, Jangan Kufur Kawanku…!