FIQIH
-
Membasuh Telapak Tangan Setelah Bangun Tidur
وَعَنْهُ «إذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلَا يَغْمِسْ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ حَتَّى يَغْسِلَهَا ثَلَاثًا، فَإِنَّهُ لَا يَدْرِي أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ» مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ. وَهَذَا لَفْظُ ... -
Anjuran Menghirup Air Ke Lubang Hidung setelah Bangun Tidur
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ – قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – «إذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلْيَسْتَنْثِرْ ... -
Sifat Mengusap Kepala dan Telinga
وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا – فِي صِفَةِ الْوُضُوءِ – قَالَ: «ثُمَّ مَسَحَ بِرَأْسِهِ، وَأَدْخَلَ إصْبَعَيْهِ السَّبَّاحَتَيْنِ فِي أُذُنَيْهِ، وَمَسَحَ بِإِبْهَامَيْهِ ... -
Cara Mengusap Kepala Ketika Berwudhu
وَعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ زَيْدِ بْنِ عَاصِمٍ – رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا – فِي صِفَةِ الْوُضُوءِ قَالَ: «وَمَسَحَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِرَأْسِهِ، ... -
Berapa Kali Mengusap Kepala Ketika Berwudhu ?
وَعَنْ عَلِيٍّ – رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ – فِي «صِفَةِ وُضُوءِ النَّبِيِّ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – قَالَ: وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ وَاحِدَةً» . أَخْرَجَهُ أَبُو ... -
Anjuran Bersiwak Ketika Berwudhu
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ – عَنْ رَسُولِ اللَّهِ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – أَنَّهُ قَالَ: «لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي ... -
Kapankah Seorang Mu’takif Masuk Tempat I’tikafnya ?
Jika seseorang beri’tikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan maka masuknya adalah sebelum matahari tenggelam menjelang malam 21. Ini adalah pendapat jumhur ulama’ [di ... -
Hukum I’tikaf Anak Kecil
Tidak sah I’tikaf yang dilakukan oleh anak kecil yang belum mencapai usia tamyiz karena ia adalah ibadah yang membutuhkan kepada niat .Hukum ini telah ... -
Hukum I’tikaf Orang Gila
Orang gila adalah orang yang tidak normal cara berpikir dan berperilaku atau orang yang sakit pikirannya alias tidak normal [Lihat: Wikipedia] Tidak sah ... -
Hukum Berjima’ dan Mubasyarah Bagi Mu’takif
Apabila seorang mu’takif melakukan jima’ dengan istrinya atau budaknya maka batal I’tikafnya menurut kesepakatan ulama’. Ibnu Mundzir berkata: “Para ulama’ telah sepakat bahwasanya seorang ...



















Bersyukur, Jangan Kufur Kawanku…!