Imunisasi dan Ketaatan Kepada Pemerintah

Sudah menjadi aqidah ahlus sunnah wal jamaah bahwa kita wajib mentaati pemerintah.
Allah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ
“Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu.” [An Nisa’: 59]
Dari Hudzaifah bin Al-Yaman radhiallahu ‘anhuRasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
يكون بَعْدِى أَئِمَّةٌ لاَ يَهْتَدُونَ بِهُدَاىَ وَلاَ يَسْتَنُّونَ بِسُنَّتِى وَسَيَقُومُ فِيهِمْ رِجَالٌ قُلُوبُهُمْ قُلُوبُ الشَّيَاطِينِ فِى جُثْمَانِ إِنْسٍ ». قَالَ قُلْتُ كَيْفَ أَصْنَعُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنْ أَدْرَكْتُ ذَلِكَ قَالَ « تَسْمَعُ وَتُطِيعُ لِلأَمِيرِ وَإِنْ ضُرِبَ ظَهْرُكَ وَأُخِذَ مَالُكَ فَاسْمَعْ وَأَطِعْ
“Nanti setelah aku akan ada seorang pemimpin yang tidak mendapat petunjukku (dalam ilmu) dan tidak pula melaksanakan sunnahku (dalam amal). Nanti akan ada di tengah-tengah mereka orang-orang yang hatinya adalah hati setan, namun jasadnya adalah jasad manusia.“
Aku berkata, “Wahai Rasulullah, apa yang harus aku lakukan jika aku menemui zaman seperti itu?”
Beliau bersabda, ”Dengarlah dan taat kepada pemimpinmu, walaupun mereka memukul punggungmu dan mengambil hartamu. Tetaplah mendengar dan ta’at kepada mereka.” [HR. Muslim no. 1847]
Syaikh Doktor Ali Jum’ah [Beliau pernah menjabat sebagai Grand Mufti Republik Arab Mesir dari 2003 sampai 2013, Anggota Majma’ al-Buhuts al-Islamiyyah mulai tahun 2004 sampai sekarang, Anggota Majma’ al-Fiqh dalam mu’tamar Islam di Jeddah, Guru besar Ushulul Fiqih kuliah Dirasat Islamiyyah wal Arabiyyah lil banin Universitas al-Azhar, Anggota Mu’tamar Fiqih Islam di India dan Sekjend Dewan Ulama Senior Al Azhar] berkata:
فإذا فرض ولي الأمر العلاج للوقاية كشأن تطعيم الأطفال ضد شلل الأطفال أو نحوه فإنه يجب وجوبا عينيا على كل الناس أن تمتثل لهذا الأمر فإن لولي الأمر تقييد المباح والأمر بالمندوب على سبيل الوجوبلتحقيق المصالح التي يراها، وحينئذ فلا يجوز التعلل بالأصل من كون الشفاء بيد الله وأن العلاج مندوب لئلا يخالف الإنسان الأمر الواجب فيأثم شرع
“ Jika waliyul amri [pemerintah] mewajibkan melakukan tindakan preventif semisal melakukan imunisasi polio dan lainnya maka wajib bagi rakyatnya untuk melaksanakannya. Waliyul amri boleh menetapkan wajibnya sesuatu yang mubah dan sunnah dalam rangka mewujudkan sebuah kemaslahatan . Dengan demikian maka tidak diperkenankan seseorang berdalil dengan bahwa “ hukum asal berobat adalah sunnah dan kesembuhan berada di tangan Allah “ agar tidak menyelisihi perintah yang wajib lalu dia berdosa “ . [www.dar-alifta.org/ar/ViewFatwa.aspx?ID=11818…1…0]
Wallahu a’lam bishshawab
Ditulis oleh hamba Allah yang lemah:
Abu Qushaiy al Anwar
Bersyukur, Jangan Kufur Kawanku…!